Beberapa tahun terakhir ini pemerintah mencanangkan imunisasi kejar untuk memenuhi kelengkapan imunisasi dasar pada balita. Jadi apabila bayi dan balita tertinggal satu atau lebih dosis bisa dikejar sebelum usia 59 bulan. Tentu ada beberapa imunisasi yang hanya bisa diberikan di waktu tertentu. Selengkapnya tentang imunisasi dasar bisa dibaca di sini.

Bagaimana Implementasi Imunisasi Kejar di Lapangan?

Imunisasi kejar ini saya ibaratkan sebagai kesempatan kedua yang seharusnya dipergunakan sebaik-baiknya. Mumpung masih sempat, mumpung anak belum 5 tahun. Tetapi di lapangan kita dihadapkan dengan orangtua yang abai,

imunisasi kejar

Dua tahun terakhir ini ada beberapa balita yang bahkan sama sekali belum pernah imunisasi. Ada juga yang baru mendapatkan HB0 saja saat bayi lahir, padahal usianya sudah hampir 3 tahun. Ini bukan usaha mengejar satu atau dua dosis tetapi memang mengejar semua dosis yang masih mungkin.

Setelah kita edukasi akhirnya mau datang ke posyandu. Tetapi perjalanan tidak mulus. Berbeda dengan bayi usia beberapa bulan yang belum paham, saat imunisasi paling nangis sebentar bulan depan datang lagi. Untuk anak yang sudah besar, sudah mengerti, ada rasa trauma, penolakan dan sulit untuk diajak datang. Bulan ini dapat imunisasi, bulan depan belum juga samapai di tempat posyandu, dari jauh si anak sudah menangis menjerit jerit. Dan orangtua seperti tidak ada usaha untuk menenangkan anak.

Mengingat pentingnya imunisasi dasar lengkap, saya sebagai kader posyandu sangat berharap orangtua menggunakan kesempatan ini. Apalagi imunisasi di Posyandu gratis. Rata rata anak yang tidak lengkap imunisasinya, biasanya memiliki orangtuanya yang menganggap imunisasi itu tidak penting. Beberapa orangua yang pernah saya kunjungi mengaku imunisasi itu penting, tapi nyatanya mereka tidak pernah datang ke posyandu. Meskipun ada beberapa yang mengaku terang-terangan tidak mau anaknya diimunisasi karena takut deman. Anak demam akan mengganggu orangtua mencari nafkah. Kesempatan kedua ini berlalu begitu saja, tidak ada niatan untuk mengejar sampai tuntas. Sangat disayangkan padahal kita kejar-kejaran dengan usia anak.

Melihat kenyataan ini memang sebaiknya mengikuti jadwal imunisasi yang ada di buku KIA. Kalau terlambat satu atau dua bulan karena sakit peluang terkejarnya sangat besar. Imunisasi itu hak anak,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *